Minggu, 25 September 2022

Kira-kira Apa Faktor yang Mempengaruhi Hidup Konsumtif?

Kira-kira Apa Faktor yang Mempengaruhi Hidup Konsumtif?

Apa Faktor yang Mempengaruhi Hidup Konsumtif


Menjalani hidup hemat itu, tidak segampang membalikkan telapak tangan. Ketika sudah memiliki uang banyak, ada saja hasrat ingin menghambur-hamburkannya. Lantas, kira-kira mengapa itu bisa terjadi? Apa faktor yang mempengaruhi hidup konsumtif?


Untuk bisa menjawab hal itu, mungkin pengalaman pribadi saya tidak akan cukup menjadi sebuah acuan. Hal ini mengingat, konsumtif sendiri merupakan tindakan menggelontorkan dana untuk beberapa hal yang tidak diperlukan dan tanpa melakukan pertimbangan yang matang.


Sulit memang mempraktekan untuk tidak terlalu boros. Kalau hanya sekedar teori tanpa praktek, yaaaa sama saja nantinya.


Mungkin di sini saya pribadi hanya bisa berbagai sedikit sudut pandang saja, terkait apa faktor yang mempengaruhi hidup konsumtif. Lalu mengkombinasikannya dari beberapa artikel yang bersemayam di internet.


Apa itu Hidup Konsumtif?


Pertama-tama ada baiknya kita sama-sama memahami apa itu hidup konsumtif. Secara garis besar, sudah saya paparkan di atas.


Konsumtif ialah perilaku membelanjakan uang untuk mendapatkan suatu barang tertentu, tanpa mempertimbangkannya terlebih dahulu. Jadi ketika melihat barang tersebut, karena hanya beralaskan suka, langsung membelinya.


Menurut saya pribadi, setidaknya kalian harus mengetahui betul, apakah barang itu benar-benar berguna atau sangat dibutuhkan. Jadi jangan sekedar suka langsung membelinya.


Untuk memperkuat definisi dari konsumtif, saya kan membagikan informasi yang sudah saya kutip dari situs katadata. Berikut pengertian hidup konsumtif dari beberapa ahli.


  • Menurut Lubis (Sumartono, 2002), perilaku konsumtif adalah suatu perilaku yang tidak lagi didasarkan pada pertimbangan rasional. Melainkan karena keinginan yang sudah tidak mencapai taraf tidak rasional lagi.
  • Setiaji dalam Konsumerisme (1995), menyatakan perilaku konsumtif adalah kecenderungan seseorang berperilaku berlebihan dalam membeli sesuatu atau membeli secara tidak terencana.
  • Menurut Ancok dalam Nuansa Psikologi Pembangunan (1995), perilaku konsumtif adalah perilaku individu yang tidak dapat menahan keinginannya, untuk membeli barang tidak dibutuhkan tanpa melihat fungsi utama dari barang tersebut.

Apa Faktor yang Mempengaruhi Hidup Konsumtif


Dari pandangan saya, faktornya sendiri cukup banyak. Itu pun setiap orang memiliki penyebabnya masing-masing, sehingga tidak dapat disamaratakan.

Tapi tetap kembali lagi, apa faktor yang mempengaruhi hidup konsumtif?

Kalau dari pemahaman saya, setidaknya berasal dari faktor internal dan eksternal. Pertama, bila membahas faktor internalnya, bisa datang karena motivasi diri sendiri.

Motivasi ingin memiliki barang atau jasa tertentu, datang karena berabagai alasan. Bisa jadi hanya karena ingin menambah pengalaman saja atau ada hal lainnya.

Nah berangkat dari motivasi, akhirnya berujung pada faktor eksternal, yakni harga diri atau gengsi. Mungkin motivasi ini awalnya positif hingga akhirnya berujung negatif.

Alasan ingin memiliki karena kepuasaan sendiri, perlahan menuntun untuk mendapatkan pengakuan atau ajang pamer.

Semakin mendapat sanjungan yang mengarah kepada sesuatu yang kita miliki, maka semakin besar motivasi kita untuk memilikinya.

Hanya saja, tidak lagi karena ingin membuat bangga diri sendiri. Kali ini arahnya bergeser agar mendapatkan perhatian dari orang lain.

Ditambah lingkungan tempat hidup memaksa kalian untuk melakukan hal itu. Kelas sosial yang berbeda-beda, menjadi tolak ukur kita untuk dapat memasuki golongan tertinggi.

Alhasil, rela menghamburkan uang tunai hingga menghutang, hanya untuk memperoleh barang atau jasa tersebut.

Perilaku konsumtif sendiri sangat tidak baik. Selain uang habis, bisa saja memiliki hutang baru dan akhirnya setres serta merusak masa depan.

Kurang lebih begitu pandangan saya pribadi. Mungkin bila tidak sesuai bisa tambahkan di kolom komentar di bawah. Jadi, kira-kira apa yang mempengaruhi hidup konsumtif.

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search